Buku
ini adalah karya akademik terbaik tentang hubungan antara agama dan
politik dalam masyrakat Amerika kontemporer. Ia menguji teori teori
mutakhir tentang agama dan politik, dan bersandar pada pendekatan
akademik yang ketat. Karena itu buku ini telah menjadi rujukan utama
para akademisi dalam studi tingkat lanjut tentang agama dan politik
dalam masyarakat Amerika kontemporer. Karya kolaborasi dari sejumlah
ilmuwan terdepan di bidang agama dan politik ini membantah klaim-klaim
bahwa agama tidak penting dalam politik masyarakat modern. Hasil telaah
mereka mengungkapkan sebaliknya bahwa agama tetap penting dalam
pembentukan perilaku dan proses politik dalam masyarakat Amerika yang
dikenal relatif jauh lebih modern disbanding masyarakat kebanyakan
dunia. Temuan ini menyimpang dari kesimpulan umum tentang hubungan
agama dan politik di Negara-negara demokrasi maju lainnya (Eropa
Barat), di mana agama terbukti tidak begitu penting. Penyimpangan ini
setidaknya menunjukkan bahwa sekularisasi politik bervairasi. Meskipun
hanya berdasarkan pada kasus Amerika, proposisi-proposisi utama, dan
metodologi yang digunakan dalam buku ini, sangat disarankan untuk
direplikasi dan diuji secara kreatif dalam studi agama dan politik
terutama di Negara-negara demokrasi baru seperti Indonesia di mana
agama percaya sebagai faktor sosiologis paling penting dalam
memperantarai warga dan proses politik di tingkat elite.